Perselingkuhan tidak hanya buruk bagi kelanggengan suatu pernikahan, tetapi ternyata buruk juga bagi kesehatan jantung pelakunya. Sebuah studi telah menunjukkan bahwa pria yang mengkhianati istrinya cenderung beresiko mati secara mendadak diakibatkan serangan jantung.
Pria Yang Hobi Selingkuh Rentan Terkena Serangan Jantung, penelitian menunjukkan bahwa hubungan seks yang dilakukan secara rutin bisa menyehatkan jantung. Namun bagi pria, syaratnya harus dilakukan dengan pasangan resmi sebab bercinta dengan selingkuhan justru akan meningkatkan risiko serangan jantung. Sebuah penelitian di Italia menunjukkan bahwa hubungan seks tidak lagi akan memberikan manfaat bagi jantung si pelaku jika sudah melibatkan unsur pengkhianatan. Bagi pria yang sudah beristri, risiko serangan jantung justru akan meningkat jika sering berhubungan seks dengan wanita lain. Alessandra Fisher, seorang peneliti dari Sexual Medicine and Andrology Unit di Florence, Italia. Mengungkapkan "Kami mendapati bahwa sikap tidak setia merupakan faktor risiko untuk mengalami gangguan kardiovaskular termasuk serangan jantung di kemudian hari". Menurutnya, pria yang hobi berselingkuh cenderung lebih banyak menampakkan gejala depresi dibanding pria lain yang kehidupan seksualnya baik-baik saja. Masih menurut penelitian tersebut juga disebutkan bahwa pria mengaku berselingkuh karena rumah tangganya sudah tidak harmonis. Kondisi ini akan memicu depresi yang ditandai dengan beberapa gejala. Gejala yang teramati dalam penelitian itu antara lain obesitas, tekanan darah tinggi, perubahan gaya hidup, mengkonsumsi minuman keras dan lebih sering merokok. Depresi yang disertai dengan gejala-gejala semacam itu jelas meningkatkan risiko serangan jantung. Meski tidak secara langsung dipicu oleh perselingkuhan, peningkatan risiko serangan jantung bisa memburuk jika hubungan terlarang itu menimbulkan konflik baru.
Penelitian yang dipublikasikan akhir tahun 2010 ini memang tidak menyebutkan berapa jumlah pria yang terkena serangan jantung akibat melakukan perselingkuhan. Namun dari berbagai sumber tidak resmi di internet menyebutkan bahwa 85 persen pria yang berselingkuh meninggal karena serangan jantung.
Sekalipun selingkuh itu indah, namun mempunyai dampak yang membahayakan bagi jantung. Kematian secara mendadak diduga menjadi akibat dari seringnya melakukan kebohongan terhadap pasangan. Saat seseorang berbohong, ada tekanan yang membuat batin mereka terasa sesak. Ada beban nurani yang tidak bisa diselesaikan dalam jangka pendek. Rasa stres terhadap beban yang terjadi secara kontinyu, punya andil dalam meningkatkan tekanan darah. Ditambah dengan kondisi tubuh yang tidak menerapkan gaya hidup sehat, membuat kemungkinan terkena serangan jantung menjadi lebih besar. Degup jantung menjadi lebih kencang saat seseorang dilanda rasa bimbang, resah, stres atau depresi hebat akibat dari menyembunyikan suatu rahasia besar yaitu perselingkuhan.
Penyumbatan arteri diklaim menjadi penyebab utama dari sepertiga kematian akibat perselingkuhan. Tuntutan fisik selama aktivitas bercinta dikatakan menjadi penyebab utama pecahnya plak lemak yang telah dibangun di dalam arteri. "Serangan jantung adalah penyebab kematian terbesar berikutnya," tulis studi yang dipublikasi dalam Journal of Sexual Medicine ini. Faktor mengkonsumsi minuman keras, makanan dan prilaku perselingkuhan juga berperan. "Perselingkuhan dalam perkawinan biasanya melibatkan wanita yang lebih muda dari pasangan sah-nya dan seks yang dilakukan juga mungkin lebih sering dilakukan yang biasanya disertai dengan makan dan minum yang berlebihan," sambung, Dr. Alessandra Fisher. "Ada kemungkinan hubungan seksual rahasia dalam suasana asing secara signifikan dapat meningkatkan tekanan darah dan denyut jantung, yang menyebabkan kebutuhan oksigen meningkat."
Demikian artikel yang dibahas semoga bermanfaat untuk anda. Baca juga artikel lainnya seperti Pengobatan Alami Penyakit Jantung , Menu Diet Untuk Jantung Sehat dan artikel lainnya dan kunjungi kami di www.rscmindonesia-jantung.blogspot.com atau hotline di 082218482898 (Konsultasi Gratis!!!)
Bagi pembaca yang masih memerlukan informasi lebih lanjut atau ingin berkonsultasi silakan datang ke Rumah Sakit Komplementer “Canon Medicinae Indonesia”. Dan apabila Anda berminat ingin berobat, mengetahui lebih lanjut silahkan lihat, datang, tanyakan, buktikan sendiri atau konsultasikan segera diri Anda ke Jalan Tubagus Ismail VII No.21 Dago Kota Bandung Provinsi Jawa Barat – INDONESIA Phone: +62 - (022) 253-1000 / Fax. (022) 251-6663 / Mobile: +62 – 0812.2023.2009 (Ginjal) / +62 – 0878.9537.5000 (Diabetes Mellitus) / +62 – 0856.9518.6000 (Kanker) / +62 - 0822.1848.2898 (Jantung) PIN Blackberry: 7E8C39F5 (UMUM), 7EBA27CF (KANKER), 7E7C3491 (GINJAL) (Rumah Sakit Komplementer Canon Medicinae Indonesia hanya ada di Kota Bandung – Provinsi Jawa Barat – INDONESIA).
Team Farmasi RS Komplementer “Canon Medicinae Indonesia” – Kota Bandung – Jawa Barat INDONESIA
Keywords : perselingkuhan